Ye Yuan menggoyangkan tangannya. Potongan lempengan giok itu melayang ke tangannya. Dia menggunakan jiwa dewanya untuk menemukan informasi apa yang ada di dalamnya. Ternyata informasinya tidak lengkap.
Khususnya bagian belakang yang hanya menyisakan beberapa kata bukan kalimat. Hanya ada beberapa kata yang bisa dia lihat, invasi, pertarungan berdarah, kematian. Kata-kata ini menarik perhatian Ye Yuan.
"Sepertinya Istana Megah Abadi ini mengalami sebuah bencana besar dulunya. Itulah kenapa akhirnya bisa seperti ini. Atau mungkin, Lu Linfenglah yang mengakhiri nasib dari alirannya sendiri sehingga Istana Megah Abadi menjadi mengerikan seperti ini," Ye Yuan mendesah dan berbicara dengan dirinya sendiri.
Dia meletakkan kembali lempengan giok tersebut kemudian berjalan ke arah kuali tingkat 5. Dia melihat kata persegi di samping kuali pembuatan pil obat.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com