Dino dan kedua sahabatnya sudah tiba di rumah, mereka sangat lelah karena kejadian di kantor. Dino keluar dari mobil dengan wajah lelah, begitu juga Ian dan Paijo. Keduanya pingsan sehingga tidak tahu kejadian setelah itu.
Ceklekk!
Pintu terbuka dan terlihat mang Dadang dan mang Jupri tengah duduk sambil menikmati secangkir kopi. Kedua mamang kaget karena melihat ke tiganya lelah dan wajahnya kusut.
"Kalian kenapa?" tanya mang Dadang.
Helaan nafas terdengar dari ketiganya. Mang Jupri menyergitkan keningnya mendapat jawaban dari keduanya, lebih tepatnya hanya helaan nafas saja.
"Kalian kenapa? Tidak mau berkata apapun?" tanya mang Jupri kepada Dino dan keduanya.
Ke tiganya duduk dan saling pandang. "Ada hantu lain dan itu yang membuat kami kelelahan." Ian mengatakan sesuatu yang membuat kedua pria paruh baya mengangga, bibi Sumi dan Nona yang baru datang dari dapur membawa cemilan ikutan kaget.
"Kalian bilang apa? Hantu baru gimana?" tanya mang Dadang.
สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com