Gadis cantik kini berbaring di ranjang putih dengan selang infus yang menancap tangannya. Tak hanya itu saja, hampir seluruh wajahnya diperban, bahkan kakinya juga ikut diperban. Beruntungnya, ia tak sampai patah kaki meski dipukul keras menggunakan kayu. Namun, tetap saja itu sangat menyakitkan.
Gadis itu sudah berbaring selama 24 jam dan sampai sekarang masih belum membuka matanya. Di dalam ruangan tersebut, ada Emy dan Davira yang menjaganya, sedangkan Kaila baru saja keluar membeli makanan untuk teman-temannya.
Mereka sangat bersyukur bahwa Karina bisa segera ditemukan. Itu semua berkat Kakak pertama Karina yang mengerahkan seluruh pengawal untuk mencari Karina. Mereka sudah menebak bahwa Karina adalah seseorang yang kaya raya, namun mereka tidak menyangka bahwa Karina ternyata adalah seseorang yang sangat sangat kaya raya. Dia anak seorang konglomerat peringat kelima di Asia. Siapa yang tidak kaget coba?
สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com