Suara jangkrik yang terdengar benar-benar menyatakan betapa heningnya malam meski ada manusia yang sedang duduk bersama. Mereka terus terdiam seperti itu sejak beberapa saat yang lalu sambil memandang bulan purnama.
Sangat cantik. Malam ini, bulannya bersinar terang. Tanpa penerangan pun, Karina yakin bisa menjelajahi hutan jika cahaya bulan terang benderang seperti ini.
Ngomong-ngomong, bagaimana pun juga ... ini benar-benar terasa canggung sekali. Sudah berapa lama waktu berlalu? Mengapa tak ada satu pun yang membuka mulutnya.
Kalian bingung dengan apa yang sedang terjadi? Kalau begitu, mari kita kembali ke beberapa saat yang lalu ....
Setelah pelukan yang penuh haru itu, Davira menatap ketiga sahabatnya dengan tatapan yang serius.
"Guys, kayaknya ini udah saatnya," ucap Davira tiba-tiba.
"Hah? Apaan? Ngomong yang jelas!" ujar Emy yang merasa gregetan.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com