Fazrani duduk diam bersandar di dada bidang Allam sambil menatap air sungai yang sangat jernih.
"Apa hati kamu sudah tenang sekarang Dek?" tanya Allam seraya mengusap punggung tangan Fazrani dengan lembut.
"Alhamdulillah sudah Mas." ucap Fazrani menatap penuh wajah Allam begitu perhatian padanya.
"Syukurlah.. kalau hati kamu sudah tenang." ucap Allam tinggal menenangkan hatinya sendiri karena Fazrani belum menceritakan tentang pembicaraannya dengan Dokter Rasya.
"Sepertinya tinggal hatimu yang belum tenang Mas." ucap Fazrani dengan tersenyum.
"Hem...kamu sangat tahu hatiku Dek." ucap Allam hanya menjawab dengan singkat tidak bertanya tentang pertanyaan yang ada di dalam hatinya.
"Apa kamu ingin tahu apa yang aku bicarakan dengan Dokter Rasya Mas?" tanya Fazrani seraya menegakkan punggungnya.
"Apa kamu ingin menceritakannya?" tanya Allam sambil menyandarkan punggungnya pada pohon.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com