Cynthia tampak langsung sewot mendengar pertanyaan Nizam. Ditatapnya wajah berkarisma itu dengan pandangan murka. " Apakah Kau begitu tidak tahu malu, Nizam? Bagaimana bisa kami tidak kesal? Kau terlambat hampir dua jam. Jangan kau kira Aku tidak tahu alasanmu datang terlambat" Kata Cynthia sambil menatap rambut Nizam yang setengah basah. Nizam mengangkat alisnya dengan gaya yang menawan. Nizam sangat menggoda hati setiap wanita kecuali Cynthia yang sudah mati rasa dengan kelakuan Nizam yang di luar nalar dia.
"Apa yang tidak kau ketahui ? Aku tidak heran karena semua kau ketahui. Lagi pula apa salahnya bercengkrama dengan istri sendiri " Kata Nizam super santai. Duduknya menyender ke kursi dan mulai meminta Ipadnya dari asistennya yang sedari tadi sudah berdiri di sampingnya. Naila segera memberikannya dan Nizam langsung membuka dokumen - dokumen yang sudah diberi resume. Ia akan mengirimkannya ke email Pangeran Thalal.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com