Cheva mau tidak mau menahan senyum mendengar bualan manis dari Lian atau bisa diilang ancaman agar dia tidak meninggalkannya.
"Sudahlah kak ayo kita pergi. Sudah cukup kamu memamerkan wajah tampanmu pada para gadis disini" Ajak Cheva sambil berjalan masuk kedalam mobil Lian. Cheva memperhatikan Lian yang hanya diam sambil mengemudi. "Kak Lian, apa terjadi sesuatu?" Tanya Cheva dengan wajah khawatir
"Kenapa? Apa ada yang aneh dengan wajahku?" Lian tersenyum tipis dengan senyum menggoda
"Aku serius, apa terjadi sesuatu dengan kak Lian? Aku melihat kak Lian seperti sedang kebingungan"
"haah, ternyata kamu mengenalku, aku tidak bisa menutupi apapun darimu" Lian menarik napas kasar dengan nada bicara yang terdengar sedih
"Tentu saja, aku kan sudah bilang kalau kak Lian bisa bersandar padaku. Karena aku akan selalu berada disamping kakak" Cheva tersenyum lembut dengan sebelah tangan menggenggam tangan Lian
Support your favorite authors and translators in webnovel.com