webnovel

Cinta Sabrina

20+ Sabrina Anastasya Bramantio, gadis cantik berusia 23 tahun itu terpaksa harus menelan pil pahit secara bersamaan dalam hidupnya. Dia tidak pernah menyangka hidupnya akan hancur bagaikan pecahan kaca. Kehancurannya berawal dari kekasihnyanya Reyno Prasetiyo yang selama 3 tahun bersama, akhirnya malah menikahi adik tirinya, Cantika Zaipahusna. Hingga suatu hari, Reyno mengalami kecelakaan yang nyaris merenggut nyawa. Sialnya, Cantika menuduh Sabrina yang mencelakai Reyno, karena semua bukti-bukti mengarah padanya. Peristiwa itu terjadi begitu saja dan berhasil membawa Sabrina ke penjara atas dakwaan kelalaian. Siapa sangka, saat ia memulai kehidupan baru dengan menjadi asisten rumah tangga, di tempatnya bekerja dia menemukan sosok Azka Purnama Assegaf, putra dari majikannya. Wajah tampan dan sikap bijaksana yang dimiliki Azka, nyatanya berhasil menarik perhatian Sabrina. Pun sebaliknya. Azka juga perlahan mulai terkesan dengan sikap lugu Sabrina. Seiring berjalannya waktu, akhirnya mereka saling dekat dan mempunyai perasaan yang sama. Akan tetapi, hati Sabrina kembali dipatahkan, saat mengetahui bahwa Azka hendak dijodohkan dengan wanita pilihan orang tuanya. Sakit. Hatinya bak hancur berkeping-keping. Untuk yang kesekian kalinya Sabrina terjerembap ke dalam lubang lara. Bagaimana kelanjutan kisah Sabrina dan Azka? Akankah pada akhirnya perjodohan itu berjalan dengan mulus, hingga mereka bisa bersatu? Mampukah Sabrina membuktikan bahwa dirinya tidak bersalah?

Miss_Pupu · สมัยใหม่
Not enough ratings
292 Chs

Bab 227-Ketahuan

Azka tampak menatap istrinya itu yang lesu. Nyatanya, masalah ini memang sama-sama membuat mereka kalut.

"Ada apa, Mas? Kemarin kan aku sudah bilang agar kamu membawa bukti. Tapi, kenapa kamu malah membawa wanita lain ke sini?" Sabrina terlihat keheranan. Dadanya kembali memanas saat melihat wanita cantik yang di bawa Azka di dekatnya.

"Ini adalah, Penti. Penyebab masalah yang terjadi di antara kita," jawab Azka tampak antusias.

"Maksudnya?" Sabrina mengernyitkan dahi.

"Dia bernama, Penti. Manager di Assegaf Group." Azka memperkenalkan sang manager. Sementara Penti hanya tertunduk membisu terlihat malu.

"Lalu, apa hubungannya masalah kita dengan manager kamu ini, Mas?" Sabrina bertanya dengan heran. Ia terlihat semakin dibakar api cemburu. Cemburu saat melihat Azka membawa manager cantik ke hadapannya.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com