Berlutut dan Menyajikan Teh Untuk Istri Pangeran (4)

Hembusan angin kencang itu menggulung daun-daun kering yang ada di halaman rumah Xue, membuat daun-daun itu menari liar di udara dan terbang ke sana kemari, seolah sedang gelisah. Kondisi daun itu tampaknya sama seperti seorang wanita yang ada di sana.

Shixue terkejut dan langsung melompat turun untuk melindungi Qu Tan'er, "Nyonya, hati-hati."

Qu Tan'er sama terkejutnya dan bertanya, "Ada apa ini?"

Dalam sekejap, hembusan angin kencang hilang begitu saja. Dedaunan kering yang terbang di udara, jatuh satu demi satu. Setelah berjaga-jaga dengan sikap waspada cukup lama, suasana tetap tenang, tidak ada yang berubah. Mereka berdua akhirnya bergelut dengan pikiran masing-masing.

"Membuatku hampir mati karena ketakutan saja," ucap Qu Tan'er sambil menepuk-nepuk dadanya. "Shixue, menurutmu apa yang sedang terjadi?"