Ryan berpamitan pada Leo untuk pulang terlebih dahulu karena hari sudah sore dan ia memiliki beberapa janji dengan teman-temannya yang lain untuk kumpul bersama. Ia pun melangkah keluar dari ruangan Leo, menutup pintu itu kembali dan berjalan ke arah pintu keluar rumah sakit yang berada di lantai dasar.
Langkah kaki Ryan itu terdengar stabil dan tidak terlalu terburu-buru sebab si pemilik kaki itu sedang fokus pada handphone di tangannya saat sedang berjalan. Ryan terkekeh pelan berulang kali ketika melihat sebuah pesan berisi stiker yang sangat kocak yang di kirimkan teman-temannya padanya, membuatnya ingin tertawa jika tidak sadar dirinya masih berada di rumah sakit.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com