Setelah cukup lama berdiskusi, akhirnya Rossa pun mau menerima tawaran Alvin, bahwa Rossa sebaiknya tinggal bersama Alvin.
Semua demi kebaikan Rossa, yang saat ini mentalnya sedang terganggu.
Pagi itu karna masih dalam suasana tanggal merah, jadi Mentari dan yang lainnya tampak masih santai.
Lalu mereka pun hendak pulang ke rumah masing-masing.
Dan tak lama Dimas pun menjeput mentari, dia juga mengantarkan Rossa ke rumah Alvin, serta mengantarkan Laras pulang ke rumahnya.
Sedangkan Alvin pulang dengan mengendarai motornya sendirian.
***
Esok harinya mereka pun berangkat ke sekolah seperti biasanya.
Seperti biasa Mentari di antarkan oleh Dimas.
"Hai, Tari!" panggil Laras yang sudah berdiri di depan gerbang menunggunya.
"Eh, Laras," sapa balik Mentari.
"Pagi, Om," sapa Laras, sambil menundukkan sesaat badannya, pertanda hormat.
"Hay, juga Laras, titip Mentari ya, Om mau kerja dulu," ujar Dimas.
สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com