Wanita Mempesona

Entah berapa lama kedua orang itu "menari", akhirnya Samael berinisiatif untuk menghentikan tarian itu.

Ini membuat bingung semua orang disekitar...

Apakah ada masalah? Terutama saat melihat wajah lemah Charlotte yang dipeluk Samael disana.

Jelas ada masalah, kan?

Di sisi Samael, dia tengah memeluk pinggang Charlotte sebelum akhirnya dia menariknya dengan lembut menjauh dari tengah panggung.

Setelah itu dia akhirnya menyerahkan Charlotte kepada beberapa pelayan disana dengan wajah khawatir.

"Yang Mulia?"

Para pelayan kebingungan saat mengambil Charlotte dari Samael.

Dengan wajah khawatir, Samael hanya berkata: "Aku tidak tahu apa yang terjadi, Charlotte sepertinya tidak enak badan malam ini."

Para pelayan itu melihat wajah menawan Charlotte yang sudah memerah, dan saat mereka menyentuh tubuhnya, jelas mereka bisa merasakan kelemasan darinya!

Mereka akhirnya menjadi serius dan mengangguk pada Samael, "Serahkan pada kami kesehatan Lady Charlotte Yang Mulia!"

"Aku mengerti. Dan Charlotte, beristirahatlah dengan baik disana, aku akan menyusul jika ada waktu."

Melihat Samael, wajah Charlotte memerah terutama saat dia dibawa oleh para pelayan disana untuk meninggalkan aula.

Samael dengan wajah kasihan memandang kepergian wanitanya, dan ini membuat senyuman muncul di wajah beberapa tamu disana.

Bagi para wanita, ini adalah langkah penuh kasih sayang dan lembut dari Samael~

Tapi bagi para laki-laki, terutama yang.....Ehem, yang paham kenakalan Samael dengan menebak-nebak apa yang mungkin terjadi tadi ..

Hanya bisa bertepuk tangan diam-diam!~

Tapi May yang muncul di pundak Samael hanya berkata: "Aku punya istilah tepat untuk Kakak sekarang?"

"Istilah?"

"Tangan Tuhan !!!"

Dengan wajah serius, May menjelaskan: "Tangan Tuhan Kakak adalah Tangan yang akan membuat semua wanita yang disentuhnya mengalami Mmnmm..."

Samael menghentikan celotehan yang akan dikeluarkan May, bahkan tanpa mendengarkan penjelasan lengkapnya, dia tahu apa itu Tangan Tuhan!

Tidak, itu bukan Tangan Tuhan yang itu...

Maksudku, itu hanya dua kata yang sama, hanya yang membedakan adalah efeknya.

Dimana Tangan Tuhan yang kalian pikirkan mungkin adalah Tangan Tuhan yang memiliki efek besar saat pertarungan...

Tapi Tangan Tuhan yang ini, itu...Ehem, itu harta bagi laki-laki !!!–

May menggigit telapak tangan Samael, dan ini membuat Samael menyingkirkan tangannya menjauh darinya.

Disana May berkata, "Kakak sekali lagi menajiskan sesuatu."

"Otto, jangan katakan sesuatu yang vulgar sayangku. Apa itu menajiskan? Ini hanya permainan, PER-MA-I-NAN ~~"

"Ah ah ah, lupakan...Lagipula, dalam permainan, setiap pemain akan bertaruh sesuatu yang mereka setujui, dimana taruhan itu harus memiliki nilai yang sama."

"...Dan selama tidak melanggar ikrar tiga, apa saja boleh dipertaruhkan, dan permainan apa pun boleh dimainkan, kan?"

Kedua orang itu saling tersenyum satu sama lain saat mengatakan dua kalimat itu, dan benar saja...

Keduanya benar-benar momok jika dalam hal nakal ataupun jahil !!!

Tapi pada saat ini, Samael tiba-tiba mengangkat kepalanya, dan melihat ke arah pintu aula yang terbuka.

Darisana, muncul sesosok wanita dewasa yang mengenakan dress panjang terusan model V neck yang menjuntai dari leher dan menyatu langsung ke bagian payudara sampai ke bawah...

Warna utama dress ini berwarna hitam agak keunguan yang ketat di bagian utamanya, dengan rumbel berwarna pink redup di bagian kiri dan kanan pinggangnya yang menjuntai sampai ke bawah.

Model dress ini membuat bagian pundak hingga setengah lengan bagian atasnya yang berwarna putih indahnya terbuka, sebelum akhirnya itu ditutup lagi dengan terusan dress berwarna hitam yang diaksensinasikan dengan rumbel besar berwarna pink redup.

Dua anting super kecil berbentuk kepala rusa di setiap telinganya adalah aksesoris yang indah, ditambah dengan mahkota yang berwarna ungu di atas rambutnya yang berwarna hitam gelap yang sebagian besar ditata tergerai bebas di udara...

Bahkan Samael tidak bisa menahan diri untuk menatapnya terus!

Ini pesona jahat ditambah dengan pesona menggoda disaat yang sama!

Perpaduan ini membuat banyak pria harus mendapatkan tarikan keras di telinga dari para wanita disebelahnya;

Atau bahkan ada yang berani menusuk mata mereka agar tidak berani melihat wanita ini !!!

Karena bahkan bagi mereka wanita, kecantikan, keanggunan, pesona, dan juga postur wanita itu membuat mereka terpesona !!!—

Jika saja orientasi seksual mereka agak menyimpang seperti Chelsea, maka....

"Siapa dia?"

Samael menepuk pipinya sendiri agar terbangun, dan disaat yang sama dia mengerutkan keningnya.

Wanita yang bisa membuatnya seperti tadi, dia hanya kenal Asmodeus seorang!

Tapi dari koneksi Neraka yang dimiliki semua Malaikat Jatuhnya, wanita di depan jelas bukanlah Asmodeus.

Siapa dia? Apakah aku mengundangnya? Atau mungkin ini adalah sosok yang diundang oleh bangsawan lainnya?

Apapun itu, Samael menatap May dan gadis kecil calon putrinya ini tahu harus berbuat apa ...

Cari tahu identitasnya !!!

Wanita itu di sisi lain masuk dengan tenang, dan melihat bahwa dia sendirian, banyak laki-laki yang ingin berbicara dengannya.

Tapi tatapan diam ditambah senyuman mempesona penuh hasrat lah yang didapat oleh mereka!

Tapi mereka tidak menyesal, hanya tatapan dan senyuman ini saja membuat mereka sangat kenyang !!!

Wanita itu berbicara dengan sangat sopan, dan proses berbaurnya atau mungkin dikatakan teknik sosialisasinya sangat tinggi.

Itu benar-benar bunga diantara bunga, atau bahkan berlian diantara berlian lainnya...

Sinarnya akan terus dipancarkan bahkan hanya dengan dia berdiri disana.

Samael masih diam-diam meminum jus nya dengan diam, tapi siapa yang tahu, ada senyuman lebar aneh yang muncul di wajahnya saat ini.

Pupil matanya berubah menjadi hitam gelap, dan kebocoran pesona jahat itu membuat semua orang di aula tersentak!

Hanya wanita itu yang mengangkat kepalanya dan tersenyum tipis padanya tanpa mengalami sedikitpun rasa masalah pada tekanan jahat Samael.

"Benar saja, tidak ada yang membosankan disini...."