Musyawarah

Aku baru saja sampai di rumah, aku duduk di teras sejenak. Termenung seorang diri, tapi kedua telingaku mendengar keseruan beberapa anak kecil yang sedang asyik bermain saling berkejaran kesana kemari dari sisi rumahku. Andai waktu bisa kuulang kembali, aku ingin kembali menjadi anak kecil saja. Agar aku tetap bisa merasakan keseruan yang membuat mereka bahagia seperti saat ini.

"Amelie," panggil nenek dari belakang mengejutkanku.

"Ya, Nek?"

"Tidak baik melamun saat matahari sudah terbenam, itu akan membuatmu mudah dirasuki roh halus nanti."

"Aduh, Nenek… Mulai deh, bicaranya takhayul terus."

"Sudah hampir petang, cepat mandi. Anak perawan nanti jadi semakin sulit mendapatkan jodoh," ujar nenek kembali meng0meliku.