Bugh!
Juna terjerembab oleh pukulan keras dari Pak Mahesa. Laki-laki itu tiba-tiba masuk dan langsung menghajar Juna. Untung saja satpam yang menjaga di depan segera menarik Pak Mahesa agar tidak memukuli Juna lagi. Kelihatannya Pak Mahesa begitu marah pada pria itu.
"Kamu bawa ke mana anak saya?" Pak Mahesa terlihat melotot tajam.
"Saya gak ngerti apa maksud bapak, " sahut Juna kebingungan. Seragamnya jadi berantakan karena ditarik dengan paksa.
Pak Mahesa kelihatan meronta ingin memberi pukulan lagi pada Juna. Namun satpam itu berhasil menahannya sehingga Pak Mahesa tak mampu berkutik.
"Jangan bohong! Dari kemarin Anna gak pulang dan terakhir dari rumah kamu!" Tajam Pak Mahesa. Emosinya bahkan sudah sampai ubun-ubun.
"Anna hi‐hilang?" Juna pun kaget. Setelah pertengkaran itu Juna memang tak memastikan Anna lagi. Juna langsung masuk kamar dan merenungi dengan apa yang sudah terjadi. Ia tidak tahu bila sesuatu terjadi padanya.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com