"Rai, kamu mau ajak aku ke mana, sih?"
Pertanyaan yang sama sedari tadi gadis itu lontarkan untuknya membuat Rai menghela nafas dengan senyum tipisnya itu.
"Nanti juga kamu tau, Sayang. Kenapa, sih? Nanya mulu, deh."
"Ya aku pengen tau," jawab Rain dengan kedua tangan yang melipat di dada. "Nggak usah sok misterius gitu, deh."
"Masa nggak ngerti kejutan, sih? Surprise gitu, loh, Sayang."
Mendengar itu membuat Rain langsung mendengus geli sebelum akhirnya gadis itu pun berkata, "Nggak! Apaan tuh surprise?"
"Aku mau tunjukkin suatu tempat buat terakhir kalinya sebelum kita bener-bener nikah, Rain."
"Hm," sahut Rain malas sebelum akhirnya memutuskan untuk memejamkan kedua matanya dan tertidur.
Rai yang melihatnya pun langsung geleng-geleng kepala. Laki-laki tersebut menghela nafas sejenak sebelum akhirnya kembali menatap jalanan raya.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com