Karena itu Qiao Ning pun tidak membiarkannya terganggu dengan urusan anak dan segera membawa Yifan pergi.
Dengan cepat Yifan tertidur di dalam mobil.
Dia lebih baik tidur dengan mamanya di dalam mobil daripada tidur seorang diri di dalam rumah yang kosong…
Qiao Ning sangat memahami perasaan putranya itu, makanya tengah malam begini dia pulang untuk menjemputnya.
Walaupun bolak-balik seperti ini sangat melelahkan, namun di dalam hatinya tidak ada yang lebih penting dari anaknya.
Dia terlalu banyak berhutang kepada putranya. Asal dapat membuatnya gembira, Qiao Ning rela melakukan apa saja.
Saat Qiao Ning mengemudi di jalan, Chai Xiyang masih sedang menunggu di depan ruang gawat darurat.
Malam ini memang ada klien penting yang harus ditemuinya. Begitu sampai di rumah waktu sudah menunjukkan pukul sembilan. Siapa sangka ketika dia baru saja menidurkan Yifan, rumah sakit menelepon dan mengatakan bahwa Lin Xin'er mencoba bunuh diri!
Support your favorite authors and translators in webnovel.com