"Kamu kayak gak tau aja kalau perempuan udah belanja bisa seharian." ucap Adit.
"Belum lagi kalau milih barangnya bisa lupa waktu." sambung Navis.
"Yaudah sii kalian pulang aja, biarin kita aja yang ke Mall." ucap Fasya ketus.
"Gak bisa, aku harus ikut buat jagain Aisyah." ucap Ali.
"Abi yang baik." ucap Afiqah mambuatku memutar bola mata malas.
"Abi kan gak mau Umi digodain laki-laki lain." ucap Neila membuat Adit, Kevin dan Navis membelalakan matanya karena baru menyadari kalau bisa saja ada Kakak kelas alumni mereka yang masih ingin mendekati sahabat perempuan mereka.
"Kita ikut." ucap mereka kompak.
"Tadi katanya gak mau." ucap Fasya masih dengan nada ketusnya.
"Mau kok, jangan marah yaa." ucap Navis sambil menatap Fasya, sedangkan kedua sahabat laki-laki ku menatap kedua sahabat perempuanku yang lainnya.
"Siapa yang marah?" ucap mereka sinis membuatku dan Ali terkekeh.
"Kita beliin es krim mau yaa." bujuk sahabat laki-laki kita.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com