webnovel

Bayang-Bayang Penyesalan Masa Lalu

Ian Hidayat adalah pengusaha sukses yang memiliki perusahaan sendiri. Namun, di balik kesuksesan dan hidupnya yang sangat berkecukupan, Ian sepertinya memiliki suatu penyesalan di masa lalunya, yang bahkan tidak bisa dia ingat sendiri. Dan di puncak karirnya itu, dia tiba-tiba mengalami kecelakaan mobil. Semuanya gelap. Dia tidak tahu apa yang telah terjadi. Apakah dia sudah mati? Apakah ini surga? Atau neraka? Dan kemudian Ian terbangun oleh suara seseorang. Ketika dia membuka matanya, cahaya sinar matahari yang menyilaukan membuat kesadarannya kembali. Kepalanya terasa agak berat, tapi Ian bisa melihat bahwa yang membangunkannya adalah sahabatnya sendiri, Cahyo, yang entah kenapa terlihat jauh lebih muda dari yang dia ingat saat terakhir kali bertemu dengannya. Baru beberapa saat kemudian, Ian tersadar bahwa dirinya terlempar ke masa lalu, tepatnya di saat dia hampir lulus dari SMA. Mendapatkan kesempatan kedua mengulangi hidupnya, apakah yang akan Ian lakukan?

AxelleCollin · สมัยใหม่
เรตติ้งไม่พอ
420 Chs

Lama Tidak Bertemu

Setelah Juwita membeli Apple, dia kembali ke gedung basis kewirausahaan, diikuti oleh Lucy.

"Aku bisa menerima perilaku seperti ini."

Lucy berpikir dalam hati. Jika dia dan Ian sedang jatuh cinta, dia bahkan bisa lebih perhatian daripada Juwita.

Setelah kembali ke gedung 101, Lucy mencibir ketika dia melihat Juwita benar-benar mencuci apel besar dan mengupasnya.

"Sangat licik memakan apel besar secara diam-diam, dan kemudian makan apel kecil di depan Ian. Sangat licik mendapatkan belas kasih dengan cara ini."

Ketika Lucy sangat bersemangat untuk menemukan wajah asli Juwita, tiba-tiba Juwita menyerahkan sebuah apel yang sudah dikupas padanya.

"Untukku?" Lucy bertanya dengan heran.

Juwita mengangguk.

"Terima kasih, terima kasih."

Lucy tidak menyangka akan bahwa Juwita akan memberinya apel. Dia mengambil apel dengan bingung, menggigitnya. Manis dan berair.

ตอนที่ถูกล็อกไว้

สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com