webnovel

Pipa Bocor

"Huh ... capek banget gue."

Jam dua belas siang, di mana seluruh siswa dan para pekerja kebun beristirahat untuk makan siang.

Arsena dan Arkala yang sedari pagi bersama tengah duduk di gubuk yang berada di pinggir kebun. Kedua anak manusia berlainan jenis itu mengibaskan caping bambu di wajah mereka yang sedikit berkeringat.

"Mau?"

Arsena menoleh, menatap sebotol air mineral yang Arkala sodorkan.

"Lo beli ini dari mana?" tanyanya.

"Gue bawa dari mobil, terus gue kantongin." Lelaki itu terkekeh. Semuanya adalah skill tersembunyi yang hanya bisa dilakukan oleh seorang lelaki.

"Boleh, deh. Kebetulan gue haus banget." Tanpa berpikir lebih lama, Arsena mengambil botol tersebut dan menenggak isinya. Seharian berjalan menyusuri kebun cukup melelahkan untuknya.

Di sampingnya, Arkala sedikit terkejut melihat cara minum Arsena yang langsung menempelkan bibir di kepala botol. Yang di mana tempat itu juga bekas bibirnya.

Otomatis ....

ตอนที่ถูกล็อกไว้

สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com