webnovel

Panen

Pagi telah tiba. Aksa dan Irona sedang melakukan olahraga di halaman rumah. Udara yang sejuk membuat mereka semakin bersemangat untuk memanaskan otot-otot tubuh.

"Na, kita ke ladang jam berapa?" tanya Aksa sebari memutar pinggang.

"Nggak tau. Gimana tante aja" jawab Irona dengan posisi yang sama.

Jam masih menunjukan pukul enam pagi. Embun jernih masih jatuh membasahi bumi.

"Sa, Na. Sarapan dulu"

Teriakan Selvia terdengar jelas, meskipun dari dalam rumah.

"Iya, Ma" sahut Aksa dan Irona bersamaan. Mereka menghentikan olahraga pagi kali ini untuk mengisi perut sebelum beranjak ke ladang.

"Makan yang banyak. Kan kalian mau nanjak" ujar Selvia

"Bener, tuh. Tante nggak mau kayak kemaren, ya" sindir Neneng sebari melirik Irona dengan tatapan mengejek.

"Emang kemaren kenapa, Tante?" tanya Aksa penasaran.

"Irona ngeluh capek. Jadi kita istirahat dulu di saung"

"Halah. Dia mah emang cemen, Tan.? Mana kuat dia naik gunung"

ตอนที่ถูกล็อกไว้

สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com