webnovel

Mulai Curiga

"Kala, Sena di mana?" Aileen langsung menghampiri Arkala, saat melihat lelaki itu baru saja memasuki kelas. Wajahnya cemas dengan kerutan yang belum hilang di atas dahi.

"Dia di uks sama Rangga," jawab Arkala, pergi begitu saja dengan tatapan kecewa.

"Rangga? Dia nyusulin Arsena?" Aileen kembali menyusul Arkala untuk meminta penjelasan. Pasalnya, Arsena dibawa oleh lelaki itu saat pingsan tadi.

"Iya. Lagian gue bukan siapa-siapanya, gue cuma nolong."

Aileen berdiri di hadapan Arkala dengan ekspresi tidak berubah sedikitpun. Entah mengapa, dia merasa jika Arsena akan jauh lebih aman bersama Arkala.

Bukan berarti Aileen menentang keputusan Arsena yang menjalin hubungan dengan Rangga. Dia sama sekali tidak berhak mengatur dan ikut campur pada masalah pribadi Arsena.

"Lo tenang aja, Ay, Sena nggak kenapa-napa kok. Dia kayaknya cuma sedikit nggak enak badan aja."

Aileen mengangkat wajah dan mengangguk sembari menatap Iqbaal.

ตอนที่ถูกล็อกไว้

สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com