webnovel

Hidup Tanpa Masa Lalu

Musim ujian telah tiba. Begitupun dengan Altamevia. Tidak lama seluruh siswa akan menhadapi ujian akhir menuju.

Irona sudah mempersiapkan segala sesuatunya. Dari mulai belajar hingga menjaga kondisi badan.

"Gue harus dapet nilai yang bagus" gumamnya. Ia melirik kaki kanan nya yang terluka akibat terkena serpihan kaca.

Tadi siang kaca miliknya terjatuh ke bawah meja, dengan tidak sengaja ia menginjak serpihan yang rersisa.

"Untung aja kaki gue nggak terlalu parah" ujarnya lagi.

***

"Gue harus satu kelas lagi sama Irona. Gimanapun caranya"

Aksa selalu mendapat nilai yang bagus di setiap ujiannya. Tentu saja dia akan memanfaatnkannya kembali untuk tahun ini. Meminta pada guru agar ia dan Irona disatukan kembali di kelas yang sama.

Tok.. Tok.. Tok

"Siapa, ya?" gumamnya dan beranjak untuk membuka pintu.

Ceklek..

"Kalian" ujarnya.

"Kita mau belajar bareng" ucap Daffa yang diangguki oleh Galih.

Aksa menghembuskan nafas berat. "Yaudah masuk"

ตอนที่ถูกล็อกไว้

สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com