webnovel

Bosan

"Bos, kita pulang aja nih?"

"Iya. Ntar malem jangan lupa kumpul di markas, ada yang mau gue omongin." Arkala memakai helm dan pergi meninggalkan teman-temannya. Moodnya mendadak berubah, tidak tahu kenapa.

Meskipun dia tidak pernah betah tinggal di rumah, namun hari ini dia akan pulang lebih awal. Entah mengapa, saat ini dia seperti orang yang tengah memendam rasa kesal.

"Kenapa si Kala? Nggak biasanya dia kayak gini," tanya Matteo, yang sudah duduk manis di atas jok motornya.

"Nggak tahu gue. Mungkin dia habis di sms sama Om Danu, makanya langsung pulang," balas Gavin.

"Al, lo mau pulang juga?" Iqbaal memperhatikan Alvaro yang sedang bersiap untuk pulang.

"Gue mau jemput Kinan, katanya dia ada ekskul hari ini. Gue duluan, ya."

"Si anjir ... enak bener dia langsung pacaran." Gavin membuang napas lelah. Kini hanya sisa mereka bertiga. Pemuda yang masih lengkap dengan seragam putih abu dan jaket hitam di tangannya tengah bersandar di bahu Matteo yang kokoh.

ตอนที่ถูกล็อกไว้

สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com