LIMA PULUH DUA

Suara gelak tawa terdengar dari arah ruang keluarga. Ruangan yang dulu selalu sepi kini sudah disulap menjadi tempat bermain dua malaikat kecil yang kini selalu mencerahkan suasana.

"Kenapa kalian lucu sekali? Selalu membuat onty gemas dan ingin memakan pipi kalian."

"Jangan dong onty, nanti pipi Sasa dan Cya habis, kita tidak lucu lagi nanti." Jawab Aluna menggunakan suara anak-anak.

"Lun, Kynan sudah kamu hubungi?" tanya Violet saat mengingat Aluna yang sedikit sedih saat sarapan tadi pagi.

"Sudah mom, mungkin masih sibuk jadi pesan yang aku kirim belu dibaca." Violet mengangguk. Violet merasa bersalah kepada Aluna karena apa yang dia lakukan dengan mengambil pengasuh untuk kedua cucunya tanpa berdiskusi terlebih dahulu dengan Aluna.

"Daddy sudah pulang Mom?" Pertanyaan Aluna membuat Kendra dan Violet yang bermain dengan Sasa dan Cya berhenti seketika. Mereka berdua saling menatap, dari tatapan itu Aluna tau hubungan kedua mertuanya masih belum membaik.