webnovel

Bab 239 Rencananya selanjutnya

"Aku tadi sepertinya sudah memasak dengan resep yang biasanya. Tapi kenapa rasanya jadi seperti ini?" Marisa heran sendiri.

Kevin menghela napas. "Sudahlah, jangan bersedih. Mungkin kamu lupa menaruh banyak garam di sana," ucap Kevin.

Marisa tidak setuju dengan pernyataan dari Kevin tadi. "Aku yakin aku tidak seperti itu. Dan yakin takarannya sudah pas," sahut Marisa. "Aku bahkan mencicipinya dulu setelah matang," lanjutnya.

Di dalam pikiran Marisa berpikir mungkin itu adalah ulah Sania. Tetapi dia tidak akan mengubahnya kepada Kevin.

Baru saja dia berbaikan dengan Kevin. Kalau Marisa mengungkapkannya sekarang itu hanya akan memperkeruh suasana hati suamjnya saja. Padahal baru saja mereka berdamai. Walaupun tidak terucap secara langsung.

"Kalau begitu kita makan di luar saja. Kita kan sudah lama tidak makan berdua di luar," ajak Kevin.

ตอนที่ถูกล็อกไว้

สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com