webnovel

Bab 228 Kepolosan seorang anak kecil

Pukul enam pagi. Seorang perawat datang ke ruang perawatan Namira dan berniat akan memandikan Namira.

"Permisi Bu, saya mau memandikan ananda Namira," ucap perawat meminta izin.

"Oh, silakan suster," sahut Marisa. "Kalau begitu saya akan membangunkan anak saya pelan pelan," lanjutnya.

Marisa menggoyang-goyangkan lengan Namira perlahan. "Nak, bangun. Sudah waktunya kamu mandi," ucap Marisa.

Beberapa kali Marisa melakukannya baru Namira membuka matanya. Rasanya masih lengket sekali mata Namira, seperti ada lem di matanya. 

"Ada apa bunda?" tanya Namira yang belum paham.

"Sudah waktunya kamu mandi nak," jawab Marisa. "Suster ke sini untuk membantumu," lanjut Marisa.

Namira mengangguk dengan malas sambil menguap.

"Silakan sus, saya akan menyiapkan baju ganti dulu untuk anak saya," ucap Marisa.

Beberapa menit kemudian perawat telah menyelesaikan tugasnya. Kemudian dia berpamitan untuk pergi kepada Marisa.

"Rasanya sudah segar kembali bunda," ungkap Namira.

ตอนที่ถูกล็อกไว้

สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com