Tit... Tit... Tit...
Suara yang berasal dari alat medis yang terpasang pada tubuh Alvino.
Sementara di luar ruangan, Sandra tengah terisak dalam perlukan Jojo.
"Hiks.. Alvino, Jo.. Alvino... hiks.." tangis Sandra.
"Tenang Sandra.. kamu harus tenang.. jangan seperti ini.. lebih baik sekarang juga kita hubungi mami dan papi dan juga orang-orang terdekat kita.." ucap Jojo.
"Aku benar-benar gak sanggup untuk mengatakan semua ini pada papi dan mami.. hiks.. mereka pasti akan sangat terpukul mendengar hal ini." Ucap Sandra.
"Tapi mau enggak mau, kita juga harus tetap memberitahukan hal ini pada mereka karena bagaimana pun mereka berhak untuk tahu.. sekarang, kamu hubungi mereka dan cobalah untuk berbicara pelan-pelan pada mereka.. lalu aku, aku akan mencoba untuk menghubungi Airin dan yang lainnya." Ucap Jojo.
Sandra menghela nafasnya. Ia lalu mengangguk.
"Ya udah.." ucap Sandra.
สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com