Arghi menjadi tegang, dia hanya berusaha untuk tenang kembali, tetepai rasanya sangat sulit di bawah pandangan Lewis di depannya. Ayahnya mungkin saja sudah tahu, tetapi tidak mengatakannya dan Arghi merasa bahwa yang menjadi seorang ayah di sini adalah Lewis sekarang.
Lewis meraih ke dua lengan Arghi, sedikit mengguncangnya. "Apakah Arghi sekarang sudah diikat oleh seseorang?"
Arghi cepat menggeleng bergerak mundur untuk melepaskan tangan Lewis dari dirinya sambil berkata dengan nadanya yang mantap. "Aku tidak akan diikat oleh siapapun. Aku datang ke sini karena aku ingin menjadi alpha?"
"Jangan bercanda, Arghi," Lewis cepat menepis kata-katanya.
"Aku tidak bercanda, Kakak. Aku tidak ingin menjadi omega, ini menjijikkan dan aku tidak ingin tunduk pada alpha seperti seorang budak," kata Arghi jujur dengan nadanya yang sedikit naik, dia tidak mengira bahwa percakapan yang mereka buat telah sampai di sini.
"Tidak, Arghi." Arshan mencoba membuat nasehat.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com