webnovel

A Song of the Angels' Souls

Ketiga belas gadis rupawan itu mengaku sebagai bidadari dari dunia lain. Di bumi, masing-masing dari mereka akan dipersatukan dengan seorang pria yang ditunjuk sebagai pendamping. Bidadari-bidadari itu datang ke bumi bukan untuk memberi berkah, mencegah kehancuran, atau menjadi penuntun bagi umat manusia. Bukan. Misi utama mereka adalah membunuh satu sama lain. Mereka akan terus bertempur sampai hanya ada satu yang tersisa. Satu yang akan diangkat sebagai ratu di dunia asalnya. Sementara itu, pendampingnya akan mendapatkan hadiah yang tak terkira nilainya. Keinginan terbesarnya akan dikabulkan tanpa terkecuali. Ini bukan sekadar kontes saling membunuh, tetapi juga bentrokan antar ambisi, kepentingan, dan ideologi.

Gaasuja · แฟนตาซี
Not enough ratings
169 Chs

152. Sesuatu Berwarna Merah Marun

Rava begitu terengah-engah. Kakinya yang sedang berlari tampak sangat tidak stabil saat menjejak aspal. Keringatnya juga sangat banyak sampai begitu merembes di kaosnya.

"Padahal, Lyra tadi tanya kondisi elu udah baik apa belum, Rav." Janu yang berlarl di depan sambil menenteng dua punching pad pun menoleh ke belakang, melihat ekspresi Rava yang seperti sedang menahan buang air besar. "Kalau masih nggak kuat, lebih baik jangan dipaksain."

Saking lambatnya lari Rava, yang lain sampai mengurangi kecepatan untuk mengimbangi pemuda itu.

"Sepertinya, ini bukan karena kondisinya yang belum pulih benar," timpal Lyra yang berlari menjejeri tuannya itu. Kali ini, dia memakai bra sesuai perintah tuannya, walapun baju yang dipilihnya masih tank top tipis dan hot pants. "Staminanya memang cuma segini."

"Kalau begitu, semangati dia, dong," ledek Lois, terkikik geli.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com