webnovel

A Song of the Angels' Souls

Ketiga belas gadis rupawan itu mengaku sebagai bidadari dari dunia lain. Di bumi, masing-masing dari mereka akan dipersatukan dengan seorang pria yang ditunjuk sebagai pendamping. Bidadari-bidadari itu datang ke bumi bukan untuk memberi berkah, mencegah kehancuran, atau menjadi penuntun bagi umat manusia. Bukan. Misi utama mereka adalah membunuh satu sama lain. Mereka akan terus bertempur sampai hanya ada satu yang tersisa. Satu yang akan diangkat sebagai ratu di dunia asalnya. Sementara itu, pendampingnya akan mendapatkan hadiah yang tak terkira nilainya. Keinginan terbesarnya akan dikabulkan tanpa terkecuali. Ini bukan sekadar kontes saling membunuh, tetapi juga bentrokan antar ambisi, kepentingan, dan ideologi.

Gaasuja · แฟนตาซี
Not enough ratings
169 Chs

136. Di Pemberhentian Kereta 3

Ione melentingkan tubuhnya di udara, menghindari panah itu. Namun, panah itu tak menimbulkan efek apa pun. Kacia melepaskan panah kedua. Ione memantulkan tubuhnya di tembok, kembali mengelak. Panah itu masih belum memberikan efek apa-apa. Bahkan panah ketiga pun, Kacia belum mengaktifkan kemampuannya.

Baru di panah keempat, ketika posisi Ione sedang tak bisa menghindar, Kacia menggunakan kemampuannya. Panah itu menjadi rangkaian pita yang memerangkap Ione, membuatnya jatuh berdebam di lantai keramik.

"Aku tidak akan melakukan apa pun lagi kepadamu, Ione," desah Kacia dengan ekspresi sendu yang makin kentara, berjalan mendatangi mantan rekannya itu. "Seperti yang sering kamu lakukan kepada para bidadari, aku akan berbicara kepadamu sampai dirimu tersadar."

"Dan berapa kali aku berhasil melakukannya?" Ione tertawa getir. Dia samasekali tidak berontak dari jeratan pita yang jelas sangat tak nyaman itu.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com