webnovel

Tidak Mau Mendengarkannya

"Rasty, kamu itu kenapa gak bilang ke kaka, sih, kalau kamu sadang sakit begini?" tanya Nindi sambil mengendalikan kemudinya.

"Berrr... dingin, Kak Nindi, tubuhku dingin sekali," keluh Rasty.

"Yasudah, tahan ya, sebentar lagi kita sampai," ujar Nindi.

Dan tak lama mereka pun sampai di rumah sakit, dan Rasty segera mendapatkan perawatan dari petugas medis.

"Huh, menyebalkan sekali kenapa sih, pakek acara sakit segala," keluh Nindi.

Sambil menunggu Rasty yang sedang di periksa oleh dokter, Nindi tampak gusar sekaligus tak tenang.

"Kalau begini caranya aku bisa makin stres! Padahal memikirkan mimpi semalam saja sudah membuatku pusing tak karuan, dan sekarang malah si Rasty, pakek acara sakit segala!" gerutu Nindi.

***

Di ke esokkan harinya, keadaan Rasty sudah membaik, dia pun juga sudah pulang dari rumah sakit.

Dia hanya menginap sehari semalam saja.

Dan setelah demamnya turun serta kondisinya beransur membaik dia pun di perbolehkan untuk pulang.

ตอนที่ถูกล็อกไว้

สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com

ตอนถัดไป