Akhirnya karna mengingat ucapannya kepada Larasati dulu, Bu Salamah pun sedikit luluh, dia merasa kasihan kepada Seruni.
Padahal Seruni sudah benar-benar bertobat, dan meminta maaf kepadanya, tapi sayangnya dia malah tidak mau memaafkannya.
Dan perlahan Bu Salamah pun membantu Seruni berdiri.
"Sudah, jangan memohon lagi aku sudah memaafkanmu," ucap Bu Salamah.
Dan Seruni pun tampak sangat bahagia mendengar ucapan Bu Salamah.
"Wah, benarakah?! Ibu sudah memaafkan saya?!" tanya Seruni dengan mata berbinar.
Dan Bu Salamah pun mengangguk, "Iya saya sudah memaafkan kamu, jadi sebaiknya kamu pulang dan berganti pakaianlah, dan maaf sudah membuat mu basah begini," tukas Bu Salamah.
"Tidak masalah, Bu! bahkan kalau Bu Salamah ingin memukulku pun aku ikhlas," tutur Seruni.
Bu Salamah pun menggelengkan kepalanya, "Tidak! aku bukan orang sekejam itu," jawab Bu Salamah.
สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com