"Um ...," desisku, mataku tidak ingin menatap iris mata royal brown nya. "Aku pikir [Magical Core] hanya bisa digunakan untuk menambah [Poin Status] saja ...."
Hunter William menganggukkan kepalanya. Dia memperbaiki kaca matanya yang tadinya sempat tidak membuatnya nyaman. Pria itu hanya menganggukkan kepalanya, tidak menjawab pertanyaanku dengan suaranya dan memilih untuk melanjutkan perjalanannya.
"Kau akan mendapat pelajaran yang lebih merinci tentang dunia baru ini," jawabnya tanpa menoleh sedikitpun ke arahku. Tetap melangkahkan kakinya ke depan untuk menuju gedung tempat untuk mengganti pakaian.
Mataku menatap datar ke arah pundaknya yang bahkan sungguh berwibawa tersebut. Auranya yang dapat kulihat dengan jelas menggunakan [Sense] ini dapat kurasakan tekanan yang luar biasa. Wajahku jengkel karena mendengar jawaban yang sebelumnya sudah pernah dikatakannya kepadaku.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com