Bab 260 - Judul Bab Kosong

*******

Dua hari kemudian di pagi hari.

Rizal dan Nadin tiba di tepi sungai dengan urat besi dengan beberapa penambang dan pengawal.

Nadin mengumpulkan semua orang di dekat dinding batu dan mulai menjelaskan proses penambangan.

"Semua dinding batu bergaris ini urat besi. Batu yang menumpuk di tepi sungai juga mengandung banyak bijih besi, jadi menurutku ada baiknya untuk memulihkannya dulu."

Ambil sebagian bijih besi yang terjatuh dan serahkan ke penambang sebagai sampel.

Mereka menerimanya dan mengangguk, tetapi melihat sekilas apa yang mereka minati.

"Bijih yang terkumpul di atas rakit lalu cepat untuk meletakkannya di sungai dan pergi ke sungai. Gunakan sungai yang Anda ikuti untuk sampai ke sini dan bawa mereka ke Sotek secara berurutan."

"Ah, Nona Nadin, apakah itu sedikit bagus?"

"Apa itu?"

Rizal menangkap mulutnya atas nama semua orang di Nadin, yang memberikan penjelasan singkat.