eighteen

Mobil milik Dave masuki basement sebuah gedung tinggi dalam kawasan elite yang amat ku kenali.

Kami memang membeli dua flat dalam gedung ini. Dan hanya kami gunakan saat libur panjang.

"Kenapa kita tidak kembali ke asrama? Kau takut Miss Anne memergoki kita?" tanyaku.

"Tidak. Hanya mengantisipasi agar tidak bertemu dengan makhluk itu lagi,"

"Apa maksudmu?"

"Akan ku jelaskan nanti. Ikuti aku," Dave keluar dari mobilnya lalu menggendong Hansel yang tertidur pulas, "Dia sangat berat oh tuhan,"

Aku memutar bola mataku, berlebihan sekali.

Setelah mengeluarkan Grace dan menggendongnya di belakang tubuhku, aku mengikuti Dave yang berjalan menuju sudut basement. Sebuah pintu bercat hitam ada di sana.

Aku mengernyit, itu bukan pintu menuju lobi apartemen.

"Kita akan kemana?"

"Cukup ikuti aku," Dave membuka pintu itu dengan sebelah tangan setelah menekan kode.

Kulihat barisan anak tangga di sana. Cukup gelap dan Dave melangkah tanpa ragu.