"Kami baik-baik saja, Kak. Kakak tidak perlu mengkhawatirkan kami." Kirana tersenyum sangat manis, begitu juga Hanan, tetapi itu justru yang membuat hati Zayn teriris-iris. Mulai minggu depan, Zayn tidak mengambil banyak kelas di kampus karena mulai minggu depan, Zayn dan Arunika akan pindah ke kota Giza untuk mengambil alih secara penuh seluruh bisnis milik Alex, sementara untuk agen rahasia itu, Zayn mempercayakannya kepada Luther dan juga Philip.
Zayn juga harus bersiap menghadapi berbagai masalah yang kemungkinan akan di alaminya nanti karena Ziyad sudah memberikan informasi kalau Papa angkatnya sebenarnya ingin menguasai kekayaan Alex sepenuhnya.
"Syukurlah, anak-anak, sekarang kalian tidurlah dulu. Nanti Kakak bangunkan kalau kita sudah tiba di Mesir." Kirana dan Hanan akhirnya terlelap. Kedua anak itu memiliki feeling yang sangat kuat kalau kedau orangtua mereka saat ini pasti bahagia meski keduanya tidak bisa bertemu lagi dengan mereka.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com