webnovel

Your Presence

Ketika fisik sudah tidak mampu untuk bertahan lagi, harapan terakhir agar diri tak menggila hanyalah pada batin dan akal sehat. Namun, bagaimana jika akal sehat sudah mulai tak bisa diajak untuk berkompromi lagi? Adit, sebagai contoh dari sekian anak yang merasa kurang beruntung akibat menjadi korban dalam kekerasan rumah tangga orang tuanya. Menjadi sasaran empuk kala sang Ayah dan Ibu tengah lelah karena perkerjaan mereka, bahkan membuat Adit sudah sangat lelah untuk terus bertahan di dunia yang begitu kejam untuknya. Nurani sudah menghilang, batin pun mulai berbisik agar enyah dari dunia yang kejam ini. Mengakhiri hidup mungkin, menjadi akhir kisah Adit yang begitu kelam. Agar ia bisa lepas dari kedua orang tua nya yang tak menginginkannya untuk terlahir ke dunia ini. Namun .... "Kalo mau bunuh diri jangan di sini, Aa ganteng!" Suara khas sang gadis yang terus menggema, mengganggu pikiran Adit hingga akal sehatnya perlahan kembali membaik. "Siapa dia? Mengapa aku selalu memikirkannya?" Akankah, Tuhan mempertemukan Adit dengan gadis yang berhasil mencegah dirinya untuk mengakhiri hidupnya itu? Atau, kah sebaliknya? Apakah Adit akan mendapatkan kebahagiaan yang tak pernah ia rasakan sejak berusia 5 tahun hingga sekarang?

AQUELLA_0803 · Urbano
Classificações insuficientes
278 Chs

Ersya dan Ervin.

Di ruang rawat inap.

Seluruh keluarga sudah berkumpul, dan Eric tengah menatap anak laki-lakinya yang tengah tidur di pelukan Adit. "Pa, kalau Eric kasih nama Ervin apa boleh?" Tanya Eric.

Adit menatap anaknya, "kalau istri kamu setuju, Papa ikut setuju..." Balas Adit.

"Marsha setuju Pa kalau dikasih nama Ervin, apalagi arti dari nama itu sangat bagus.." sahut Marsha.

"Jadi siapa nama anak kembar kalian?" Tanya Ayah dari Marsha.

"Yang laki-laki Ervin Adelio Drew, yang artinya tampan, adil, pangeran yang mulia, dan yang agung..." Jelas Eric yang sangat bahagia memberi nama anaknya dengan nama kembarannya.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com