webnovel

Keputusan Yang Tepat

Walaupun mereka sedang bersaing, tapi Daniel tetap tidak bisa mengabaikan sahabatnya itu. Dia satu satunya teman yang ia anggap sebagai keluarga selama ini. Apalagi semenjak kedua orang tuanya meninggal. Daniel hanya memiliki Ardo.

***

Daniel membunyikan bel tapi tak ada sahutan dari pemiliknya. Padahal jelas jelas mobil Ardo ada di depan rumah. Ia membuka pintu yang tidak terkunci. Lalu masuk kedalam rumah dan mulai mencari Ardo.

"Ardo, kamu di rumah kan?" teriak Daniel saat sudah masuk ke dalam rumah. Langkahnya terhenti saat melihat foto Ardo bersama Marisa yang tergeletak di tempat sampah beserta gaun dan jas.

Daniel memgambil foto itu dan menatapnya.

"Apa mungkin— mereka gak jadi tunangan?" gumamnya. Dia lalu masuk lebih dalam untuk mencari Ardo.

Suara gemericik air mengalihkan perhatian Daniel. Saat ia mendekati kolam renang, ternyata ada Ardo di sana sedang berenang.

"Apa yang kamu lakuin?" tanya Daniel.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com