"Hmm… Xinluo tebakanmu benar… Sebenarnya aku ingin bicara denganmu masalah Qiao Mohan. Aku dan Qiao Mohan sudah memutuskan untuk berpacaran."
"Apa?! Kamu dan Qiao Mohan?!" Tang Xinluo sampai membelalakkan matanya karena tidak percaya.
"Hmm…" Su Qing menganggukkan kepalanya. Setelah melihat Tang Xinluo tidak curiga kepadanya, dia merasa lebih tenang. "Kami… ingin mencoba dulu. Kalau tidak cocok, maka nanti bisa dibicarakan lagi."
Namun, Su Qing tidak bisa mengatakan kepada Tang Xinluo bahwa dia mabuk dan akhirnya memaksa Qiao Mohan melakukan hal 'itu' dengannya. Maka dari itu, akhirnya dia harus bertanggung jawab.
Saat ini, tiba-tiba ada orang yang masuk ke dalam ruang istirahat untuk mengingatkan Tang Xinluo bahwa sudah hampir saatnya menuju ke dalam ruang perjamuan.
"Xiao Qing, temani aku masuk ke ruang perjamuan ya." Tang Xinluo bangkit berdiri dan menggandeng tangan Su Qing.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com