Saat Tang Xinluo melihat Lu Yuchen, hal pertama yang terlintas di dalam otaknya adalah berbalik dan melarikan diri. Dia juga tidak tahu kenapa terlintas pikiran untuk melarikan diri di dalam otaknya. Tapi sebelum dia berpikir dengan jelas, tubuhnya sudah bergerak melampaui otaknya dulu. Baru saja dia berjalan melangkah ke samping, pria yang tadi masih duduk di belakang tiba-tiba seperti cheetah yang melintas cepat. Dengan kecepatan kilat, Lu Yuchen menangkap dirinya yang berniat lari masuk ke dalam mobil. Belum sempat dirinya merespons, terdengar 'brakk!', pintu belakang mobil pun sudah tertutup. Mobil tersebut sudah menyala dan akhirnya pergi dari sana.
Merasakan mobil itu mulai bergerak, Tang Xinluo sudah tahu jika tidak ada harapan untuk melarikan diri lagi. Dia ditahan di atas paha Lu Yuchen, tanpa sadar badannya terasa gemetaran. Wajah pria itu terlihat dingin, namun sudut bibirnya mengembang dan menampilkan senyuman tipis.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com