webnovel

UnHuman

Sinopsis : Ini adalah masa dari awal kekacauan yang sesungguhnya. Waktu di mana semuanya perlahan-lahan hancur, dan memasuki masa paling kelam dalam sejarah umat manusia. Dunia di mana adanya entitas makhluk selain manusia berkumpul. Pada awalnya manusia tidak menyadari keberadaan mereka, namun kini mereka sudah menyaksikan semuanya dengan mata kepalanya sendiri. Ini adalah dunia di mana keberadaan para makhluk mengerikan hidup secara terpisah dari mereka. Entitas yang memiliki kekuatan mengendalikan kekuasaan atas dimensinya. Mereka sang penguasa yang mengatur pantas atau tidaknya suatu esensi harus bertahan, atau dimusnahkan. Kisah kemudian bermulai ketika seorang pemuda terbangun tanpa bisa mengingat identitas dirinya sendiri. Kenyataan pahit harus diterima pemuda itu ketika mengetahui dunia kini sedang mengalami kehancuran massal akibat dari peperangan antar ras yang berlangsung lama. Umat manusia kini harus berjuang mempertahankan diri mereka terhadap ras baru yang disebut, Unhuman. Suatu entitas hasil dari ciptaan seorang penguasa. Masa depan yang kelam tengah menanti seluruh ras. Manusia maupun bukan manusia tidak lagi memiliki kepercayaan antar sesama. Konflik, perebutan kekuasan, dan genosida diberlakukan. Bagaimanakah nasib dunia ini selanjutnya? Genre : Fantasy, Action, Horror, Supernatural, Superpower, Shounen. Note : Cerita banyak mengandung kekerasan, darah, dan kata-kata kasar. -- Harap bijak dalam membaca cerita saya. Jikalau ada kesalahan kata dan suatu kalimat yang menyinggung suatu pihak, ini murni ketidaksengajaan --

AnggaraSensei · Fantasia
Classificações insuficientes
180 Chs

Kota Landenia - Bagian 2

Aku menoleh ke sekeliling, dan sudah dapat dipastikan kalau aku tertinggal. Bukankah ini gawat?

Apa yang harus kulakukan di saat seperti ini!? Padahal aku baru tiba di kota ini. Aku sama sekali tidak mengetahui tempat ini!

Aku berpaling dan menoleh ke sekitar. Rasa panik sekarang menguasaiku. Kurasa aku ... aku—

"Hanz ...."

Suara ini ... Viona?

"Ah, kau di sini rupanya."

Tiba-tiba seseorang menarik pundakku. Ketika kutoleh ke belakang, dia ternyata Viona yang datang kembali untukku.

Dia malaikatku! Aku selamat!

'Fhuuhh ....' Sekarang aku merasa sedikit lega.

'Ehh?' Aku melepas suara aneh dalam rasa panikku. Aku baru tersadar jika tangan kiriku kosong melompong, tadinya di sana ada tas Niruu yang sempat ia percayakan kepadaku.

Sejak kapan!? Aku bahkan tidak sadar bahwa tasku telah dicuri!?

Tunggu, saat berbenturan dengan orang tadi, apakah aku sudah kehilangan tasnya? Sepertinya aku telah lengah sedari awal, kenapa aku tidak memerhatikannya sama sekali!?

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com