webnovel

Menyerang Benteng

Editor: Wave Literature

Benteng setinggi lebih dari lima ribu kilometer itu terus bergetar.

"Lapor kepada Dewa Bertuah, mantra pertahanan di pilar ruang pertama sudah dihancurkan," teriak para Demigod yang berada di dalam benteng itu dengan cemas.

"Cepat perbaiki!" teriak Dewa Bertuah. "Berapa pun biayanya, cepat perbaiki mantra itu. Kita harus tetap mempertahankan semua pilar itu."

"Baik."

Di dalam aula benteng, Dewa Bertuah dan Dewa Iblis Agung menunjukkan raut wajah yang dipenuhi dengan kecemasan.

"Begitu semua mantra pertahanan pilar ruang itu hancur, maka semua mantra itu tidak akan bisa menstabilkan ruang di sekitar benteng lagi. Seluruh benteng akan langsung dihancurkan oleh tombak Xue Ying!" gumam Dewa Bertuah.

"Mantra perlindungan yang ada di luar benteng juga tidak bisa menahan serangannya?" tanya Dewa Iblis Agung dengan cemas. "Kaulah yang membangun benteng ini sendiri, Dewa Bertuah."

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com