Siang itu Elise membawa Jiyan makan di restoran miliknya ia juga sudah meminta kedua kakaknya untuk datang juga. Banyak pelayan yang menyapa Jiyan ramah beberapa dari mereka juga mengajaknya bercanda dengan mengatakan tubuhnya sekarang sudah lebih terlihat maskulin setelah lama tidak bertemu Jiyan yang tidak mengerti hanya menatap sedih pada Elise. Ia tidak berani bersikap kasar karena mereka bekerja untuk Elise selain itu mereka juga sangat dekat dengan Elise.
Elise tertawa dan menepuk pundak salah satu pelayannya dan berkata "Kembali bekerja.. jangan ganggu kakak ku.." katanya dengan senyum nakal.
"Booosss.. izinkan kami berfoto dengannya sebentar, kakak bos benar-benar terlihat berbeda sekarang." Kata salah satu pelayan yang memang mengidolakan Arka. Tapi mereka tidak tahu kalau sosok yang berdiri di hadapan mereka adalah orang lain.
Elise tertawa kecil "Baik, aku akan membiarkan mu berfoto dengan kakak ku tapi setelah ia datang!" sahut Elise, membuat mereka bingung
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com