webnovel

Tidak Ada Cinta di Zona Kematian (BL)

Zein adalah pemandu nakal yang hidup di tanah terlupakan zona merah, pemanduan demi uang dan kelangsungan hidup. Hingga gilda tempat dia bekerja dulu menyebabkan sebuah tragedi. Digerakkan oleh kesedihan dan rasa bersalah, Zein menjadi pemandu bayaran di tanah yang berbatasan dengan Zona Kematian terlarang, bekerja seperti biksu yang siap mati. Suatu hari, seorang Esper yang mendominasi tiba-tiba muncul dan berkata kepadanya, “Jika kau sangat ingin mati, mengapa tidak kau ikut denganku ke Zona Kematian?” Sebuah tawaran aneh, senyuman yang mengingatkan masa lalu. Apakah Zein sebenarnya pernah bertemu dengannya sebelumnya? Mengikuti lelaki itu ke dalam zona maut, akankah Zein menemukan ketenangan yang dia cari, atau akankah dia tersapu dalam badai? Tapi, tidak ada namanya cinta di Zona Kematian... atau adakah? * * * Cerita ini diset dalam universe penjaga, jadi akan ada: - Penjaga (Esper) dan Pemandu - Ruang bawah tanah! - Romance - Action - …smut? ;) Ini adalah sebuah kisah (semacam) cinta yang dibalut dengan kekacauan sistem ruang bawah tanah, dengan berbagai kemampuan dan aksi dan sebagainya

Aerlev · LGBT+
Classificações insuficientes
318 Chs

Bab 271. Berhadapan dengan Seorang Dewa

"Jadi itulah mengapa kamu ingin menjadi manusia lagi?"

Lucre tersenyum sinis. "Apakah itu salah?"

"Keinginan itu sendiri? Mungkin tidak," kata Zein. Itu lebih... aneh, daripada salah, karena dia tahu banyak orang yang berharap mereka bisa hidup kekal seperti makhluk Selestial.

"Jadi... metodenya?" Lucre miringkan kepalanya.

Sambil memalingkan kepalanya untuk melihat mata biru yang identik dengan dirinya, Zein berkata dengan suara tegas. "Apakah kamu bilang aku tidak seharusnya marah karena kamu ingin mengambil alih tubuhku?"

Lucre berkedip dua kali, tiga kali, sebelum meringis. "Yah, jika kamu memandangnya begitu..."

"Biar jelas, aku tidak ingin menjadi wadahmu," kata Zein dengan tegas, jelas, tidak memberikan kesempatan sedikit pun. "Bahkan jika aku mati dan kamu mengambil alih tubuhku yang mati."

Lucre meringis sedikit mendengar nada agresif sang pemandu. "Itu kasar..."

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com