webnovel

Tidak Ada Cinta di Zona Kematian (BL)

Zein adalah pemandu nakal yang hidup di tanah terlupakan zona merah, pemanduan demi uang dan kelangsungan hidup. Hingga gilda tempat dia bekerja dulu menyebabkan sebuah tragedi. Digerakkan oleh kesedihan dan rasa bersalah, Zein menjadi pemandu bayaran di tanah yang berbatasan dengan Zona Kematian terlarang, bekerja seperti biksu yang siap mati. Suatu hari, seorang Esper yang mendominasi tiba-tiba muncul dan berkata kepadanya, “Jika kau sangat ingin mati, mengapa tidak kau ikut denganku ke Zona Kematian?” Sebuah tawaran aneh, senyuman yang mengingatkan masa lalu. Apakah Zein sebenarnya pernah bertemu dengannya sebelumnya? Mengikuti lelaki itu ke dalam zona maut, akankah Zein menemukan ketenangan yang dia cari, atau akankah dia tersapu dalam badai? Tapi, tidak ada namanya cinta di Zona Kematian... atau adakah? * * * Cerita ini diset dalam universe penjaga, jadi akan ada: - Penjaga (Esper) dan Pemandu - Ruang bawah tanah! - Romance - Action - …smut? ;) Ini adalah sebuah kisah (semacam) cinta yang dibalut dengan kekacauan sistem ruang bawah tanah, dengan berbagai kemampuan dan aksi dan sebagainya

Aerlev · LGBT+
Classificações insuficientes
349 Chs

Bab 233. Karena Aku Tahu

"Apakah kau akan tinggal di sini... setelah semuanya selesai?"

Senan bertanya dengan hati-hati, memperhatikan reaksi Zein dengan penuh perhatian. Pria yang menjadi pertanyaan itu melepas pipi esper-nya, dan melirik ke arah kakek itu. Terlihat jelas dalam sorot mata tersebut apa yang ingin didengar oleh si kakek--gambaran apa yang sedang ia bayangkan; sisa-sisa masa lalu yang gagal ia lindungi.

Zein mengerti hal ini. Tetapi mengerti dan memenuhinya adalah hal yang berbeda.

"Hmm..." mata birunya bergeser untuk memandang esper yang sedang menepuk pipinya yang baru saja ditekan. Bassena miringkan kepala, bingung memandang sang pemandu dengan tatapan besar 'apa' dalam mata amber-nya. Zein tersenyum tipis saat ia memberikan jawabannya. "Aku tidak berpikir akan menggunakannya sebagai tempat tinggal permanen."

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com