webnovel

Tidah Percaya

"Pras, Pras tunggu"

Pras menoleh dan menunggu Toni sampai di hadapannya.

"Kamu kan yang tanya soal lowongan pekerjaan ?"

"Ya, kenapa, sudah ada sekarang ?"

"Ada, bokap butuh karyawan di Kantor, kalau mau besok datang dengan berkas lamaran lengkap, pasti langsung diterima nanti aku bantu bisik di belakang"

Pras tersenyum dan mengangguk, mungkin saja itu memang kabar baik baik Pras sekarang, keungannya telah menipis karena pengeluaran yang terus menerus dan tidak ada pemasukan sama sekali.

Pras tidak mungkin minta biaya hidup pada orang tuanya sekarang, karena mereka juga tidak akan memberinya secara cuma-cuma.

"Gimana, minat"

"Boleh, besok coba datang ya"

"Ok, sukses ya"

"Thanks sebelumnya"

"Bukan masalah, kalau ada apa-apa di Kantor besok, telepon saja nanti aku kirim alamatnya"

"Beres"

Keduanya mengangguk bersamaan, Pras lantas pamit untuk kembali melanjutkan langkahnya.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com