webnovel

Terima Saja

Malam hari Verrel tengah santai di teras rumahnya, Verrel melihat Verry yang keluar dengan penampilan yang begitu rapi.

Verrel menatapnya dengan heran, sejak kapan Verry seperti itu bahkan saat Verrel mengajanya jalan pun gayanya pasti biasa saja.

Verry menoleh dan tersenyum, Verrel lantas bangkit setelah menyimpan ponselnya.

"Kamu mau kemana ?"

"Jalan dong, memangnya kamu saja yang bisa jalan-jalan"

"Sama siapa ?"

"Ngapain nanya-nanya, mau tahu banget memangnya ?"

Verrel mengernyit, kenapa Verry malah mengajaknya ribut, padahal pertanyaan Verrel.sepertinya biasa saja.

"Tenang saja yang pasti bukan sama kak Annisa, dia aman kok aku gak akan tikung kamu juga"

Verrel mengangkat kedua alisnya, jawabannya ngaco sekali, siapa juga yang berfikiran seperti itu.

"Pergi dulu ya, nanti besok lusa aku bawa ke rumah buat ketemu kalian"

"Udah izin mamah belum ?"

"Ya udahlah"

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com