webnovel

The Writer Political Drama

Hei, kalau hidup mu adalah karakter dalam buku cerita. Apa yang ingin kau sampaikan pada penulis mu? cerita yang membosankan, gagal, sampah atau meminta nya untuk mengakhiri saja karakter mu? Febri adalah seorang penulis yang melakukan apapun untuk mendapatkan cerita yang menarik bahkan nyawa pun dia berikan, karna dia sadar cukup dunia nya saja yang membosankan tidak dengan dunia yang dia ciptakan.lika-liku hukum, bisnis, misteri, dan drama pun mengikuti perjalanan nya untuk mendapatkan cerita yang dia inginkan ____ Cerita hanya karangan dan tidak ada sangkut pautnya dengan kehidupan asli, semua nama,tempat kejadian hanya lah fiksi semata instagram: @joan_aldercy

Derukodi · Realista
Classificações insuficientes
8 Chs

Powwow? (3)

"2"

Tatapan kosong dipadukan menatap keluar jendela terlihat dari mata febri yang bergumam entah apa yang sedang dipirkannya. Hembusan angin sejuk dipagi hari namun tidak bagi febri, banginya mungkin ini seperti hari yang cerah untuk jiwa yang sepi

"dua?"

Jawab ku singkat tanda tak tau mengungkit apa yang dia maksud karana dia tau pasti apa yang sudah dia lakukan kemarin

"kemarin aku hanya dapat 2 dialog"

Benar tebakan ku dia masih kesal karna tak dapat ambil bagian dalam perbincangan ku dengan teman lamaku yah sudah pasti sih, apalagi dengan sifatnya yang terus berpikir bahwa dialah sang karakter utama nya dan harus paling banyak mengambil peran dalam segala hal. Bukanya aku tak suka dengan sifatnya itu justru karna itulah yang menarik darinya.

"ditambah sudah beberapa hari aku tak dapat kasus, bukankah ini tragedy gimana kalau kisah ini dijadikan novel dan kebanyakan dari pembaca kisahku akan bosan dan kabur"

"kau mau yang terjadi pada komik detective komang terjadi pada novelmu?"

Sambil menatapnya tajam dan menutup buku itu sebentar dan mencoba memberi penjelasan.

" 92 volume, 900 lebih episode, 1000 chapter, 23 movie dan live action tapi baru mencapai 10% dari total cerita utama. Kau mau membuat sebuah novel yang hanya tentang kematian orang yang tidak ada hubungan nya dengan ceritamu bukan kah pengembangan karakter lebih penting daripada jumlah kasus yang hadir? Aku tak akan pernah memperdulikan prioritas mana yang akan kau ambil hanya saja saran dariku seorang asistenmu adalah berhubung novel yang kau buat adalah misteri, jumlah kasus yang hadir memang menjadi daya tarik dan uang juga akan turut serta dengan nya tapi itu tak akan jumlah penonton detective komang turun jauh setiap tahun nya karna tak banyak yang berkembang dari setiap karakternya."

Seperti orang yang sok bijak padahal itu hanya asal omong saja yang sebenarnya akutakutkan adalah kalau dia tidak menulis dan taka da penghasilan dari wanita satu ini maka gajiku juga tak akan turun. Demi tanggal satu ku kelak.

"soal kenapa aku terlalu semangat kemarin dan lupa kalau ada kamu adalah hanya karna kami lama tak ketemu, maaf soal itu"

Wajah yang tak puas dengan jawaban ku itu muncul, mulut yang dan pipi yang di kembungkan itu tertuju padaku layaknya kesal yang tersisa dia terus menatapku

"datang"

"ha?"

"kemarin aku tanpa berpikir panjang bilang kita akan datang di hotel tempat temanmu karantina, aku hanya penasaran dengan orang yang bisa membuat wajah asistenku kosong seperti itu? Kalau tidak salah namanya farhan kan? Memang nya dia siapa?"

"bukan siapa-siapa hanya anak haram"