"Kamu kenal siapa wanita itu?" tanya Alam kepada Robin.
Robin bersikap santai, ia melirik Renja yang ada di samping Alam. Lalu ia tersenyum kemudian. Ia menggeleng, yang menandakan kalau dia benar-benar tak tahu siapa wanita yang ditanyakan oleh Alam.
"Entahlah, dia sangat tertutup. Dia nggak pernah menceritakan hal itu, meskipun aku sahabatnya."
"Oke, oke. Kirain kamu tahu."
Robin tersenyum melihat ekspresi kekecewaan pada diri Alam. Tetapi ia tak bisa berbuat apa-apa, karena memang dia tak mengetahui wanita yang selama ini ditunggu oleh Glenn.
Beberapa saat kemudian, Glenn kembali menghampiri mereka bersama beberapa pelayan yang mengantarkan makanannya. Lalu pelayan menyajikannya dia tas meja. Alam dan yang lainnya tampak tak sabar ingin menikmati makanan tersebut.
"Silakan," seru Glenn. Tatapannya tak lepas dari wajah Renja.
"Wah enak banget pasti," sahut Robin.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com