"Aku sudah bilang padamu bahwa kuncinya dipegang Sakura. Kenapa kau mencurigai ku mempunyainya?" Asuka bertanya kesal.
Reon dapat melihat jelas ada sesuatu yang disembunyikan dia. Ia harus berkata hati-hati agar dia mau terbuka dengannya, "Kenapa kau begitu marah? Aku hanya menanyakan saja. Tapi ... kau tidak memiliki hak mencegahku menemui Sakura, meskipun kau adalah sahabat terdekat dia. Sekarang itu Sakura membutuhkan aku, jadi aku meminta bantuanmu. Tolong beri kunci itu padaku. Aku janji akan langsung keluar jika dia menolak menemuiku," jelasnya serius, lalu wajahnya berubah sedih, "Aku mengatakan sesuatu yang menurutku sudah melampaui batas, sewaktu di rumah sakit, aku tidak berada di pihak dia ketika berdebat dengan Dokter Nami, karena itulah dia frustrasi saat ini."
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com